Untuk menemani Olympus OM-D E-M5 dikelas kamera mirrorless premium, Olympus baru-baru ini mengumumkan kehadiran Olympus OM-D E-M1 yang membawa sederetan fitur baru dengan performa yang semakin layak disejajarkan dengan kamera DSLR kelas atas.
Olympus OM-D E-M1 sekilas masih terlihat mirip dengan Olympus OM-D E-M5. Bodinya yang anti debu dan cipratan air tetap mempertahankan gaya klasik dengan desain hand grip besar seperti kamera DSLR.
Olympus menyiapkan E-M1 dengan sensor CMOS 4/3 beresolusi 16.3 megapixel dan prosesor Olympus TruePIC VII yang telah dilengkapi teknologi Fine Detail Processing II. Dengan kolaborasi sensor dan prosesor barunya ini, E-M1 diklaim lebih mampu menekan noise dan menjaga akurasi warna pada pengaturan ISO tinggi hingga ISO 25600.
Peningkatan berikutnya dapat ditemukan di sektor fokusnya. OM-D E-M1 kini mengusung sistem fokus terbaru yang lebih cepat, Dual Fast AF System. Sistem fokus ini menggabungkan sistem Contrast AF 81-titik dan On-chip Phase Detection 37-titik. Selain kinerja fokus menjadi lebih cepat, OM-D E-M1 kini juga kompatibel dengan seluruh lensa Zuiko dan M.Zuiko.
Selain itu, penggunaan prosesor TruePic VII semakin memungkinkan OM-D E-M1 untuk memotret aksi-aksi cepat. Dengan kecepatan rana kamera maksimum 1/8000 kamera ini mampu memotret secara continuous dengan kecepatan 6.5 frame per detik dengan mode autofokus continuos (C-AF) atau 10 frame per detik dengan mode autofokus single (S-AF). Untuk kemampuan merekam videonya, OM-D E-M1 dapat menghasilkan video pada resolusi Full HD 1920×1080 pixel (30 fps) dan telah memiliki fitur peredam getar 5-Axis Image Stabilization dengan mekanisme Multi-Motion IS yang lebih optimal untuk menjaga ketajaman hasil foto akibat goyangan tangan pengguna.
Untuk mempermudah pengguna memotret, OMD-EM1 dilengkapi lubang intip elektronik beresolusi 2.36 megapixel. Lebih baik dibandingkan OM-D EM-5 yang hanya 1.44 megapixel. Pengguna juga dapat menghubungkan smartphone atau tablet PC untuk mengendalikan OMD-EM1 dari jarak jauh lewat koneksi Wi-Fi yang dimilikinya. Sama seperti EM-5, E-M1 tetap hadir dengan Art Filter untuk berkreasi dengan penambahan sejumlah opsi efek baru. Seperti misalnya, New Diorama II, efek foto HDR dalam dua pilihan opsi HDR 1 dan HDR 2, Photo Story, dan Time lapse.
Di waktu yang sama untuk melengkapi Olympus OM-D EM-1, Olympus juga telah siap menghadirkan lensa zoom terbarunya untuk para profesional. Lensa zoom M.Zuiko Digital ED 12-40mm F2.8 ‘Pro’ ini terdiri dari 14 elemen optik lensa dalam 9 grup termasuk 2 elemen lensa aspherical. Untuk membuatnya lebih istimewa, Olympus menghadirkannya dengan kemasan bodi tangguh yang anti debu, cipratan air dan anti beku.
Olympus OM-D E-M1 rencananya akan dipasarkan bulan Oktober 2013 dengan harga US$ 1399.99 (hanya body) dan hanya tersedia dalam satu varian warna yaitu hitam. Untuk lensa M.Zuiko Digital ED 12-40mm F2.8 ‘Pro’ zoom belum ada info lebih lengkap kapan lensa ini akan tersedia di pasaran.
| Olympus OM-D E-M1 | |
| Body | Magnesium Alloy |
| Sensor | CMOS 16.3 megapixels |
| Ukuran Sensor | Micro Four Third (MFT) |
| Prosesor | TruePic VII |
| Layar | Tilting OLED LCD 3-inci 1,037,000 titik dengan layar sentuh |
| Viewfinder | Elektronik 2,360 megapixel |
| ISO | 100-25600 |
| Video | 1920 x 1080 (30 fps), 1280 x 720 (30 fps), 640 x 480 (30 fps) |
| Image Stabilitzation | 5-axis IS |
| Format File | JPEG (DCF/Exif), Raw (ORF), MPO |
| Flash Internal | Tidak tersedia |
| WiFi | Ya |
| Dimensi | 130 x 94 x 63 mm |
| Bobot | 497 gram |
